#bila suatu saat nanti, Kamu bertanya Seperti Apa Cintaku Padamu#
Maka
malam ini, kertas putih pun mulai menguraikan kisah selincah tarian
penaku merangkai kata kata yang sengaja ku pilih menjadi nada yang indah
tanpa desah.
Cintaku padamu...
Sebening air di Sungai Nil yang riakannya selalu tenang.
Seperti debu di Gurun Sahara yang tak pernah berkurang meskipun senantiasa di hempas angin...
Dan seluas Samudera Alfatihah ...
Aku tahu, mungkin karena egoku kamu enyah dari cintaku
Karena plegmatisku kamu lupa akan kenangan kita berdua
Karena salahku, kamu enggan memaafkanku kembali...
Mungkin bagimu ini semua adalah goresan luka yang aku tak tahu seperti apa perihnya.
Tapi..
Satu hal yang perlu kamu tahu..
Aku
mencintaimu bukan seperti api pada kayu lalu menjadikan ia debu, bukan
pula seperti hujan pada gutasi yang menjadikannya tiada..
Sebab, cintaku padamu amatlah sederhana..
Hikmia Marzuki
Sabtu, 01 September 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
karya wanita melati...
wahyunie enka emha
Posting Komentar